Jumat, 28 September 2012

ASAL SHALAT ZHUHUR DARI NABI IBRAHIM A.S



ASAL SHALAT ZHUHUR DARI  NABI IBRAHIM A.S

              Sholat zhuhur empat rakaat,ada hubungannya dengan peristiwa kurban zaman Nabi Ibrahim a.s Tersebut didalam sejarah Nabi Ibrahim a.s pada malam tanggal 8 Zulhijjah beliau mendapat mimpi diperintah membuat kurban.Maka esok harinya beliau menyembelih kambing untuk dijadikan kurban.Malam tanggal 9 Zulhijjah bermimpi pula dalam mimpi mana mendapat perintah untuk membuat kurban pula.Dan keesokan harinya untuk kedua kalinya beliau menyembelih kambing untuk dijadikan kurban.Akan  tetapi pada malam tanggal 10 Zulhijjah Nabi Ibrahim a.s mimpi lagi,namun kali ini bukan kambing yang harus disembelih ,bahkan putra kesayanganya Nabi Ismail  inilah yang musti dijadikan kurban.Nabi Ibrahim a.s  mejadi kaget dan bertanya-tanya dalam hatinya.Apakah mimpi ini benar-benar wahyu dari ALLAH,ataukah dari pada syetan-syetan.Kenapa Beliau harus menyembelih anaknya untuk di buat kurban?TIDAK MASUK AKAL…
       Sampai pagi Nabi Ibrahim a.s tidak dapat tidur.Macam-macam timbul difikiran dalam dirinya,karena beliau baru mempunyai anak satu-satunya.Saat itu Nabi Ishaq anaknya beliau belum di lahirkan.Tentunya Nabi Ibrahim jadi kebingungan,apakah soal ini harus dilakukan atau ditinggalkan.Diceritakan ketika pagi harinya,takala Nabi Ibrahim a.s sedang berfikir-fikir turunlah MALAIKAT JIBRIL dan menyatakan bahwa hal itu adalah wahyu ALLAH yang wajib dilakukan atau dijalankan,tidak boleh ditunda-tunda.
Maka setelah Nabi Ibrahim a.s mendapat penjelasan demikan dari Malaikat Jibril,lalu beliausiap-siap pergi menemui Ismail.Saat itu Ismail sudah beranjak remaja.
Kedatangan Nabi Ibrahim a.s. disambut dengan gembira oleh anak dan istrinya,yaitu Siti Hajar dan putra nya Ismail.Nabi Ibrahim a.s dizaman itu orang pertama sebagai seorang nabi yang beristri dua,saat itu istri pertama yaitu Siti Sarah belum mempunyai anak.
         Beliau tidak mengatakan kepada istrinya Siti Hajar kalau kedatanganya itu bermaksud demikian.Maka setelah Ismail berdandan rapi lalu Nabi Ibrahim a.s mengajak pergi dan setelah keduannya berada ditempat yang sunyi,baru Nabi Ibrahim a.s menyatakan maksudnya kepada Ismail.
Kemudian tidak disangka sama sekali oleh Nabi Ibrahim a.s bahwa ismail menyambut perintah itu dengan ikhlas hati dan pasrah diri kepada ALLAH SUBHANAHU WATA ALA.
        Apa Kata Ismail silahkan ayah lakukan perintah itu atas diriku dengan ikhlas hati saya terima dan mudah-mudahan saya menjadi orang yang sabar”.
Ketika ismail pasrah diri dan waktu nabi bersiap-siap mengikat tangan dan kakinya ismail,lalu disaat itu lah iblis berteriak-teriak untuk menggagalkan perbuatan nabi Ibrahim a.s. Katanya”hai Ibrahim hentikanlah perbuatanmu,tidak suatu agama memerintah seorang bapak harus menyembelih ananknya.”
Nabi Ibrahim sudah mengerti bahwa teriakan ini adalah teriakan iblis untuk menggoda dan menggagalkan tugas dan kewajibannya.Tapi Nabi Ibrahim a.s tidak memperdulikan,malah beliau menggambil batu dilontarkan kepada iblis itu.Hal ini sampai terjadi tiga kali berturut-turut iblis berteriak-teriak dan tiga kali pula nabi Ibrahim a.s melontar iblis dengan batu.Maka itulah sebabnya,orang-orang yang sedang melakukan ibadah haji harus mengadakan tiga kali lontaran batu di Muzdalifah,Jumratul-ULa,Jumratul-Wustho dan Jumratul-Aqobah.Mengikuti jejak Nabi Ibrahim a.s.
Maka tersebutlah dalam riwayat selesai Nabi Ibrahim a.s melakukan kurban setelah tergelincir matahari,maka setelah itu Nabi Ibrahim a.s sujud empat kali menyatakan syukur kepada ALLAH mengingat penyembelihan,dengan kurnia dan taufiq hidayat ALLAH,beliau dapt melakukan tugas yang berat itu dengan sebaik-baiknya,dengan selamat tidak kurang suatu apa-apa.Selamat dari godaan syetan dan selamat tidak sampai luka-luka leher Ismail oleh goresan pisau,padahal pisau tidak begitu tajam.

Empat kali sujud dilakukan nabi Ibrahim a.s sudah mempunayi arti sebgai berikut:
1.     Sujud pertama, menyatakan syukur ke hadirat ALLAH,beliau dan puteranya telah dapat melakukan tugas berat itu.
2.     Sujud kedua,syukur ke hadirat ALLAH yang beliau tidak sampai terperdaya oleh bujukan syetan.
3.     Syukur ketiga, syukur kehadirat ALLAH puteranya orang yang sabar dan selamat tidak luka-luka
4.     Kurban itu kemudian diganti dengan seekor kibas/kambing.
Demikian shlat zhuhur empat rakaat dari peristiwa Nabi Ibrahim a.s membuat kurban.Karena waktu beliau sujud empat kali sesudah tergelincirnya matahri .Beliaulah orang pertama kali sujud waktu itu.maka itulah shalat zuhur empat rakaat.
Selain dari itu ,disunatkan umat islam berpuasa pada tanggal 8 dan 9 zulhijjah dan mewajibkan ibadah haji pada bulan zulhijjah dan dianjurkan membuat kurban pada Hari Raya Idul-Adha,dan disunatkan untuk melakukan Sholat Idul-Adha Pada Tanggal 10 Zulhijjah atau bulan haji empat rakaat,itulah sholat zhuhur empat rakaat nabinya Nabi Ibrahim a.s.

Tidak ada komentar:

Jika anda ingin Copy artikel ini,saya perbolehkan tapi harap tinggalkan Komentar + Like + Bagikan dan letakan SUMBERnya...ok