1. Bandara Internasional
Beijing - China
Sebagai bandara di urutan ke-2 paling sibuk
di Asia (nomor satu Tokyo Haneda), sejak tahun 1999 sebagai peringatan 50 tahun
PRC - partai komunis yang memerintah - bandara ini direstukturisasi dan
diperluas.Terminal 3 di bandara Beijing dibangun sejak 2004 dan dibuka tepat
saat perayaan Olimpiade 2008. Dengan panjang 2 mil, terminal 3 menjadi salah
satu bangunan terbesar di dunia yang dianggap mewakili hewan khas China, naga.Tidak
hanya skema warna tradisional China yang membuat efek dramatis, namun teknologi
hijau yang menyaring udara di bagian atap membuat terminal ini cocok menjadi
pintu gerbang ke China.
2. Terminal 4, Bandara
Barajas Madrid - Spanyol
Didesain oleh Richard Rogers Partnership,
terminal 4 dibuka pada tahun 2006. Dengan Pylons aneka warna dan atap berlapis
bambu berbentuk gelombang menciptakan kesan sinar temaram istimewa. Dengan
panjang setengah mil, penumpang seakan sedang berjalan di rangkaian pelangi
saat melewati areka terminal ini.
3. Terminal TWA, Bandara John F Kennedy New York - AS
Setiap penumpang yang melewati terminal
transit internasional di bandara JFK ini akan langsung disambut dengan
lorong-lorong berbentuk tabung sepanjang 125 kaki. Belum lagi suasana syahdu
terasa di antara beton dan desain gedung dengan desain berkelas ini.
4. Bandara Internasional
Carasco, Montevideo - Uruguay
Terminal baru ini dibuka pada tahun 2009
dan didesain oleh arsitek Uruguay, Rafael Vinoly. Bandara ini disebut memiliki
ruangan keberangkatan dan kedatangan yang cukup dramatis dengan kubah anggun
dengan diterangi matahari yang langsung menyapu pemandangan ke landasan
pacu.Mereka yang hendak pergi dan berpisah dari keluarga dan orang terdekat
akan merasa begitu sentimentil, mungkin banyak film yang berminat melakukan
syuting di sini.
5. Bandara Sondika, Bilbao - Spanyol
5. Bandara Sondika, Bilbao - Spanyol
Didesain oleh Santiago Calatrava, bandara
ini dibangun pada tahun 2000 dan memiliki julukan La Paloma (mungkin bentuknya
terinspirasi burung merpati). Dengan langit-langit tinggi dan terbuka menatap
awan membuatnya begitu lekat dengan alam. Area parkir bandara ini dibangun di
lereng bukit hijau yang membuatnya tampak lebih cantik. Bagian perut "burung merpati"
ini tak kalah menarik. Dari mulai mezanin hingga bagian lainnya bisa menjadi
inspirasi foto atau mungkin puisi yang romantik.
6. Bandara Internasional
Denver, Amerika Utara
Bandara ini dikagumi karena bentuk atap
yang unik. Didesain oleh Denver dengan Curtis Fentress, mereka hanya memiliki 3
minggu untuk membuat konsepnya. Bandara ini memiliki atap yang dilapisi kain
raksasa berbahan Teflon yang membuat bandara Denver tampak seperti pedesaan
raksasa berwarna putih - mengingatkan saya pada tepees, kemah-kemah indian.Hal
terindah saat datang ke bandara ini adalah penumpang akan disambut oleh salah
satu karya terindah buatan manusia dengan siluet pegunungan batu dan sinar
bulan yang sangat cantik di malam hari.
7. Bandara Internasional Incheon,
Korea Selatan
Semenjak dibuka pada tahun 2001, bandara
yang didesain oleh Denver's Fentress
Architects ini langsung menjadi salah satu bandara terbaik di dunia. Tidak
hanya karena kondisi yang ada, namun bandara ini benar-benar memperlihatkan
kebudayaan Korea.Kubah atap merupakan gambaran dari kuil tradisional Korea dan
lorong-lorong dengan taman bunga yang asri. Lokasi ini menjadi salah satu
tempat paling futuristik di bumi. Tak heran jika industri Hallyu sering
menggunakan bandara ini sebagai salah satu lokasi syuting.