Sungai Kampar yang berhulu di Bukit Barisan sekitar Provinsi Sumatra Barat dan bermuara di pesisir timur Pulau Sumatera, Provinsi Riau dikenal sebagai salah satu sungai terpanjang di Sumatra.Sungai yang dominan berada di provinsi kaya minyak ini memiliki bentangan cukup luas dengan dua jalur berbeda, yakni Sungai Kampar Kanan dan Kampar Kiri.Kedua cabang sungai ini memiliki titik pertemuan di kawasan yang berada di Kabupaten Pelalawan hingga menyatu dan menjadi bentangan yang lebih besar.
Pertemuan antara dua cabang ini yang kemudian di kenal dengan sebutan Sungai Kampar, bermuara di Selat Malaka dengan panjang yang diperkirakan mencapai lebih dari 450 kilometer. Indonesia yang sejatinya adalah negara kepulauan
maritim menyimpan banyak pesona dan potensi yang belum tergarap maksimal. Salah
satunya adalah keunikan wisata bahari
dan tempat yang menyimpan potensi ombak yang tinggi. Nama
Indonesia sudah sangat lekat di kepala para
peselancar dunia. Mulai dari Mentawai, Cimaja, Batu Karas hingga Bali dan Lombok. Ombak
yang tinggi hingga 5-6 meter dengan pantai yang masih perawan benar benar
menjadi surga bagi peselancar atau pencari ombak untuk memanjakan diri.
Satu lagi nama yang belum terlalu
terkenal tapi sudah mulai menjadi perbincangan di antara para peselancar adalah
Bono Sungai Kampar. Sungai Kampar yang berlokasi di Teluk Meranti Kabupaten
Pelalawan, Riau.mengalir
melintasi dua provinsi yaitu Sumatera Barat dan Riau.
Sungai ini berhulu di Bukit Barisan dan bermuara di Selat Malaka. Sungai ini
menjadi surga peselancar dunia karena gelombang bononya. Bono sungai Kampar
adalah gelombang air tinggi disebabkan oleh pertemuan air sungai dan air laut.
Bono biasanya terjadi pada saat kondisi pasang.
Bono Sungai Kampar yang dikenal di
kalangan peselancar dengan sebutan Bono Seven Ghosts. SebutanBono Seven Ghosts adalah gelombang tingggi sungai Kampar
yang bisa berderet secara bersamaan hingga tujuh ombak dengan tinggi
mencapai 5-6 meter.
Gambar ombak
tinggi
Tingginya ombak tersebut otomatis menciptakan barrel atau terowongan ombak yang membuat
para pencari ombak menemukan ekstasi dalam berselancar. Apalagi ditambah dengan
gulungan ombak berderet sebanyak tujuh ombak sekaligus. Hanya sayangnya sarana
transportasi menuju Teluk Meranti belum memadai. Untuk mencapai Teluk Meranti,
terlebih dahulu harus melalui ibukota kabupaten Teluk Palalawan yaitu Pangkalan
Kerinci.
Gambar lokasi sungai kampar
Total jarak dan waktu tempuh menuju Teluk Meranti dari Pekanbaru
adalah 210 km dan 6 jam. Jika Bono Seven Ghosts sedang mencapai puncaknya, perkiraan
di sekitar bulan November, para pelancong dan utamanya peselancar akan ramai
memenuhi Teluk Meranti untuk menjajal ombak tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar